Pujiono Mengkritisi Para Pemimpin Lewat Lagu “Ngaku-Ngaku”

Pujiono Kembali Merilis Lagu Yang Menyinggung Para Pemimpin Negeri.

Mas Pujiono seorang solois yang mengusung lagu bertemakan sosial dan kenyataan hidup yang sering dia lihat dan alami, berangkat dari hiruk pikuk jalanan di Ibukota dan dalam perjalanannya menelusuri tiap lorong dan sudut bilangan Jakarta sebagai pengamen tak mengikis kecintaannya pada negeri ini. Kekagumannya terhadap negeri ini dia sematkan dalam lirik lagu yang berjudul “Manisnya Negeriku”, single tersebut dirilis tahun 2014 dan menuai respon luar biasa oleh masyarakat Indonesia dengan pencapaian lebih dari tujuh juta penonton pada video klip lagu tersebut di Youtube. Lirik, notasi dan musik yang mudah dicerna oleh tiap insan terisyaratkan oleh sosok Pujiono yang sederhana dan dengan tampilan apa adanya. Aktifitas manggung Pujiono selama pandemi COVID-19 terhenti layaknya musisi – musisi lain. Namun Pujiono tak menyerah pada keadaan, bahkan Pujiono tak malu mengamen untuk menafkahi keluarganya, selain itu dia tetap berkarya dengan menciptakan lagu. Dipertengahan tahun 2021 ini Pujiono merilis karya terbarunya  yang berjudul “Ngaku Ngaku”.

Lagu “Ngaku Ngaku” terinspirasi dari kisah kehidupan dan kondisi saat ini yang dia lihat dan alami serta ingin mengajak para pemimpin untuk lebih mengenal pancasila sebagai ideologi Negara, jangan hanya tau tapi tidak di praktekan dalam memimpin dan harus membangun bukan untuk kepentingan diri pribadi atau golongan.

“bismillah semoga lagu ini dpt diterima di semua lapisan masyarakat Indonesia dan mudah2an single “ngaku ngaku” dapat diputar diseluruh radio – radio, dapat dinikmati oleh masyarakat dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai pulau Rote. Mohon maaf jika masih ada yang kurang” tutup Pujiono. Tentunya bukan hanya Pujiono, Loteng Musik menaruh harapan besar kepada seluruh rekan – rekan MD, stasiun radio dan seluruh media elektronik, media cetak maupun media daring untuk mendukung setiap karya untuk dipersembahkan kepada khalayak ramai. Tujuan utama tentunya lagu ini dapat menjadi ‘inspirasi’ para wakil rakyat yang ‘sibuk memperjuangkan kepentingan rakyat’.

Selamat menikmati. Salam cinta bagi Musik Indonesia. Terima kasih.